KEKER.FAJAR.CO.ID – Gais, ide inovasi teknologi tidak henti-hentinya datang dari teman kita. Kali ini dari Muhammad Asri Ardilla dan Irsan dengan karya inovasi Bak Sampah Otomatis alias BakSO.
Tempat sampah yang biasanya identik dengan kuman maupun virus, membuat kita ketika buang sampah pada tempatnya merasa enggan memegang langsung. Nah, Siswa SMA Hang Tuah Makassar ini berhasil menjawab kegelisahan itu dengan BakSO. Tempat sampah yang otomatis akan terbuka ketika berada di depannya dalam jarak 40 centimeter. Sebaliknya, ketika menjauh BakSO akan otomatis tertutup kembali, daebak.
Bukan hanya itu, inovasi ini menggunakan sensor mikrokontroler arduino uno berbasis internet lho. Lewat gadget kita bisa memonitor volume bak sampah dari jarak jauh untuk mempermudah petugas sampah. Teknologi bertenaga tiga baterai 5 volt ini bisa juga menggunakan tenaga listrik langsung. Bergantung di mana BakSO-nya disimpan.
Cowok yang kerap disapa Asri dan Irsan ini, awalnya mendapat tawaran lomba oleh gurunya untuk mewakili sekolah di tingkat nasional dengan tema teknologi tepat guna. Dengan penuh semangat dan konsultasi ke temannya yang di UGM, terciptalah BakSO ini.
Namun, terciptanya BakSO ini bukan perkara mudah. Asri dan temannya mulai dari niat ingin mengikuti lomba selalu mendapat rintangan, mulai dari budget, hingga BakSO yang tidak stabil atau error. “Proses pembuatannya penuh suka duka, sempat dimarahi sama pembimbing karena inovasinya H-2 baru dibikin, jadi begadang dua malam,”ujar cowok yang hobi berolahraga ini.
Menurut Irsan, ia dan Asri sempat merasa putus asa, pasalnya BakSO saat hari H-1 lomba, error alias tidak berfungsi, tapi dewi fortuna berpihak kepadanya saat hari-H. BakSO-nya berfungsi seperti yang diinginkan.”Jam 1 dini hari alatnya baru bisa berfungsi dengan baik, dan bersyukur meski awalnya tidak memasang target tapi bisa juara harapan 2 pada tingkat nasional,” ungkap cowok yang hobi masak itu.