Komentar lain datang Dosen Fakultas Psikologi UNM, Widyastuti. Menurutnya, respons individu terhadap perlakuan catcalling berbeda-beda, hal ini disebabkan perilaku pola asuh dan lingkungan yang dimiliki oleh masing-masing individu.
“Namanya individu ketika mendapat perlakuan catcalling ada yang sensitif menanggapinya dan ada juga yang fine aja. Untuk yang sensitif tentunya akan merasa tidak nyaman, hal ini dikarenakan pengaruh dari pola asuh dan lingkungan, makanya ada yang risih dan ada juga yang merasa biasa saja,” ungkapnya.
Widyastuti sapaannya menambahkan sebaiknya orang tua perlu mengajari sejak dini terhadap anaknya tentang sikap catcalling ini agar anak-anak akan aware sejak dini.
So guys, mulai sekarang kalian harus lebih berhati-hati ketika ingin bercanda ke teman kalian, jangan sampai sikap kalian mengarah ke perilaku catcalling. Do your best guys!(*)
