Untuk pengerjaannya tidak butuh waktu lama, keduanya hanya memerlukan waktu satu minggu dari awal perancangan hingga proses akhir. Alat-alat dalam pembuatan robotnya pun mereka dapatkan di pasaran.
Sementara menurut Afifah Nur Ramadhani Zakiyah, bagian tersulit dalam pembuatan robot Sumo ini, adalah dalam membuat sistem kontrol pengeraknya. Bagian atas dan bawah punya dua program coding yang berbeda. “Bagian tersulit dalam pembuatan robot ini, ada pada pembuatan sistem coding-nya. Karena dari bagian atas punya program coding sendiri dan juga bagian bawah. Tapi, hal ini bukan menjadi masalah karena bisa diakali dan dapat bekerja dengan baik,” beber Afifah.
Afifah juga menambahkan, ia berharap agar karya robot Sumo dapat mereka kembangkan lagi dan segera dapat mereka ikutkan dalam kompetisi, sebab di tahun sebelumnya belum ia ikutkan kompetisi karena terhalang oleh pandemi. (*)
