KEKER.FAJAR.CO.ID – Yuhuu Sobat KeKeR, kamu perlu tahu kalau sistem dan mutu pendidikan di negara kita masih tertinggal jauh dari negara-negara lain loh. Makanya berbagai upaya dilakukan untuk memajukan pendidikan di Indonesia, salah satunya dengan menerapkan kurikulum merdeka. Udah tahu belom kurikulum merdeka itu apa?
Setelah adanya pandemi Covid-19, berbagai metode baru dilakukan sekolah untuk kembali bangkit. Di antaranya dengan memilih opsi menerapkan muatan-muatan kurikulum merdeka. Kurikulum merdeka adalah kurikulum baru yang diluncurkan Mendiburistek pada Februari 2022 lalu.
Menurut Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum SMK Telkom Makassar, Rahmad Mahmud, kurikulum merdeka hadir agar pembelajaran yang dihadirkan sesuai dengan kebutuhan para siswanya. Ia juga mengatakan fokus kurikulum ini ialah pada pengembangan karakter profil pelajar pancasila.
“Kurikulum ini identik dengan 5P (Project, Penguatan, Profil, Pelajar, Pancasila) yang mana dalam kurikulum ini diharapkan setiap peserta didik dapat mencapai nilai-nilai yang terkandung sebagai pelajar pancasila seperti beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bernalar kritis, bergotong royong, mandiri, dan kreatif,” ungkapnya.
Dalam proses pembelajaran di kurikulum merdeka ini ada beberapa perbedaan yang dapat dilihat dari kurikulum 2013 (K-13) sebelumnya. Hal ini dirasakan oleh siswa SMAN 21 Makassar, Indriani. Ia bilang pada kurikulum merdeka sudah tidak ada lagi penjurusan pada tingkat SMA loh gaes, karena mereka memiliki kebebasan untuk memilih pembelajaran yang ingin mereka dapatkan sesuai dengan minatnya.
“Saat kelas 10 kita akan mempelajari semua mata pelajaran, dan ketika naik kelas 11 kita bisa memilih mata pelajaran sesuai minat kita tetapi hanya 4 mata pelajaran saja. Pada hari senin dan selasa kita mempelajari pelajaran umum dan saat hari rabu dan kamis kita mempelajari mata pelajaran sesuai peminatan yang kita ambil,” kata Indri.