Beda dengan Christiani Indah Permata Pasulu siswi SMAN 5 Makassar, kata doski aktif berorganisasi suatu hal yang kurang tepat jika kita tidak mengimbangi dengan akademik. “Memang aktif berorganisasi itu sangat penting namun lebih mementingkan organisasi ketimbang akademik, menurut saya hal yang kurang tepat karena seharusnya kita bisa mengimbangi keduanya bukan hanya berat sebelah saja karena terkadang jika hanya mementingkan organisasi maka akademik pun akan terganggu dan menghambat proses kita,” jelasnya.
Muhammad Sukri Ahmad, S.Pd., M.Pd. yang menjabat sebagai salah satu staff Humas SMA Athira Makassar, mengatakan bahwa tugas utama siswa adalah belajar. Jadi perlu diketahui bahwa pada dasarnya siswa tugasnya adalah belajar, adapun yang lain seperti organisasi intrakulikuler ataupun organisasi ekstrakulikuler itu hanyalah pendukung dari proses akademik itu. “Jadi bagaimana mereka yang aktif berorganisasi dan tidak mengejar nilai akademiknya adalah sesuatu tindakan yang keliru yang dilakukan oleh siswa. Tentunya tugas mereka yang utama adalah belajar, nah di sinilah tugas guru untuk lebih aktif dan juga peran orang tua untuk membantu guru dalam membina,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa fokus saat sedang melakukan sesuatu adalah hal yang terpenting. “Seperti yang saya katakan tugas siswa adalah belajar tentu hal itu yang harus dinomorsatukan. Jika siswa ingin aktif berorganisasi dan akademiknya seimbang yang perlu dilakukan adalah manajemen waktu, tapi hal ini tentu saja tidak cukup ketika kita mengatur kapan harus belajar dan kapan harus aktif di organisasi tetapi fokus yang paling utama. Seperti fokus saat belajar dan fokus saat berada di organisasi,” tutupnya. (*)
