“Saya hanya membawa mini pocket untuk menaruh kartu dan surat penting. Maka dari itu saya lebih senang cashless karena gak ribet bawa uang lagi,” tuturnya.
Menurut Guru SMAN 7 Makassar, Hasmiati, SPd, memaparkan, semua hal ada sisi positif dan negatifnya. Kalau menggunakan cashless memang lebih memudahkan untuk mereka yang mengerti hal tersebut.
Jika saldonya habis bisa saja meminta orang tua untuk mengisikannya lagi dan jajan jadi tidak terkontrol. Tunai juga jauh lebih mudah.
“Di sisi lain, uang tunai yang terbatas mengharuskan jajan tidak bisa banyak. Hal ini juga menekan tingkat boros seseorang karena mereka membeli sesuatu sesuai uang yang di bawa,” teramgnya. (*)