Rasa madu yang manis dapat memicu produksi air liur untuk melembapkan tenggorokan yang kering sehingga mengurangi rasa gatal di tenggorokan dan keinginan untuk batuk. Selain itu, berbagai antioksidan pada madu juga bermanfaat untuk meredakan peradangan yang bisa memicu batuk.
Khasiat madu sebagai obat batuk telah dibuktikan oleh banyak penelitian. Dari penelitian-penelitian tersebut disimpulkan bahwa madu bisa menjadi obat batuk alami yang tidak kalah dari obat batuk medis yang sering diresepkan dokter untuk orang dewasa, bahkan pada ibu menyusui, dan anak-anak berusia di atas 2 tahun.
4.Mempercepat penyembuhan luka
Sudah banyak penelitian yang menyebutkan bahwa madu sangat efektif dalam mempercepat penyembuhan luka. Madu atau produk yang mengandung madu, misalnya beeswax, diketahui dapat membantu menyingkirkan jaringan yang mati, membunuh bakteri yang ada pada luka, dan merangsang pembentukan kulit baru untuk menutup luka.
Jenis-jenis luka yang mungkin bisa disembuhkan oleh manfaat madu adalah luka bakar, lecet, luka bekas gigitan nyamuk, dan luka diabetes. Namun, perlu diingat bahwa madu yang bisa digunakan adalah madu yang terjamin steril.
5.Menjaga kesehatan sistem pencernaan
Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa madu juga merupakan prebiotik, sehingga dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik di dalam usus. Sifat madu ini dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.
6.Menjaga kesehatan jantung
Senyawa fitonutrien pada madu diduga bisa meningkatkan kesehatan jantung dengan cara melancarkan aliran darah dan mencegah terbentuknya aterosklerosis. Beberapa penelitian juga telah membuktikan bahwa madu dapat menurunkan tekanan darah serta kadar kolesterol jahat dan lemak dalam darah. (*)