Ini Loh 5 Dampak Negatif dari Kebiasaan Minum dengan Sedotan

  • Bagikan
www.istockphoto.com

KEKER.FAJAR.CO.ID – Halo Sobat KeKeR, siapa nih yang masih sering menggunakan sedotan pas lagi minum? Wah, ternyata kebiasaan ini dapat menimbulkan ancaman besar bagi kesehatan loh gais.

Yup, sedotan plastik dapat mengancam kesehatan dengan melenyapkan penghalang endokrin yang mengganggu hormon. Nah, gaiss, untuk lebih lengkapnya, berikut beberapa dampak yang bisa ditimbulkan jika terus menggunakan sedotan plastik saat minum.

1.Menyebabkan Kelebihan Gas Dalam Perut
Penggunaan sedotan berdampak buruk bagi kesehatan dan menyebabkan kelebihan gas. Apabila kamu terlalu sering minum menggunakan sedotan, perut akan menampung lebih banyak udara. Ini karena sedotan yang juga menyimpan banyak udara. Nah gaiss, mungkin ini adalah salah satu penyebab kamu sering buang angin loh.

2.Mengalami Perut Kembung
Karena banyaknya udara yang masuk, hal tersebut akan menyebabkan perut kembung dari apa pun yang kamu minum. Perut kembung merupakan kondisi sensasi penuh pada perut dan membuatnya merasa tidak nyaman. Biasanya, seseorang yang mengalami perut kembung akan merasa lebih sering bersendawa atau kentut. Selain itu, perut pun juga terlihat membesar.

3.Meninggalkan Noda pada Permukaan Gigi
Menggunakan sedotan plastik secara terus menerus juga akan mempengaruhi warna gigi loh gais.Karena dengan menggunakan sedotan, maka noda yang ditampung oleh gigi juga akan semakin banyak. Zat warna dari minuman pun akan menyerap ke permukaan gigi melalui pori-pori dan menghasilkan warna kekuningan dengan tingkat yang berbeda-beda pada tiap orang.

4.Membuat Gigi Berlubang
Ketika menggunakan sedotan, gula maupun soda yang sedang diminum bisa langsung menyentuh gigi geraham. Dalam keadaan tersebut, kemungkinan besar akan terjadi kerusakan dan membuat gigi berlubang.

5.Mempercepat Terjadinya Keriput pada Kulit Wajah
Sering memakai sedotan saat minum adalah salah satu kebiasaan yang menyebabkan kulit keriput. Menggunakan sedotan secara berulang berarti memaksa otot-otot melakukan gerakan berulang mengerucutkan bibir. Gerakan ini ternyata bisa memecah kolagen yang terletak di dekat mulut dan mempercepat terjadinya keriput di wajah.

Bahkan membuat pergerakan area mulut lebih aktif. Akibatnya, terjadi kerusakan kolagen dan elastisitas yang menyebabkan timbulnya garis halus dan kerutan.

So gais, setelah tahu kelima dampak di atas, sebaiknya kalian mengurangi penggunaan sedotan plastik secara berlebihan atau bahkan berhenti menggunakan sedotan. Semoga bermanfaat!! (*)

  • Bagikan

Exit mobile version