Pengalaman Berharga Paskibra MAN 2 Kota Makassar Mengadakan Upacara 17 Agustus 2024

  • Bagikan

KEKER.FAJAR.CO.ID – Yuhuu guys, Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) MAN 2 Kota Makassar kembali menggadakan perayaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2024 lho.

Latihan untuk mengadakan hari kemerdakaan ini diadakan selama satu bulan dimulai pada bulan Juni hingga Agustus dan melibatkan berbagai aspek fisik dan mental. Ghaisani Nurmazayarni Abduh, siswa kelas XII yang mengikuti Paskibra, mengungkapkan proses seleksi hingga latihan yang harus mereka jalani.

“Proses seleksinya dimulai dengan pendaftaran dan pengisian formulir. Beberapa hari kemudian, kami diinfokan mengenai technical meeting dan persiapan untuk mengikuti latihan. Latihannya sendiri berlangsung sekitar satu bulan, meliputi latihan fisik seperti push up, sit up, dan gerak jalan. Semua ini dijalani hingga akhirnya kami sukses mengibarkan bendera pada 17 Agustus,” ujarnya.

Ghaisani juga mengungkapkan tantangan terbesar yang dihadapi adalah latihan fisik yang menguras tenaga, ditambah dengan perlu menyeimbangkan waktu belajar dan latihan. “Mengikuti seleksi Paskibra ini harus dibekali dengan pengalaman dan mental yang kuat,” tambahnya.

Zahra Nur Faizah Ramlan, siswa kelas X yang mengikuti Paskibra, merasa sangat senang terpilih menjadi anggota Paskibra. Ia menyebutkan beberapa kriteria penting untuk menjadi anggota Paskibra, seperti tinggi badan yang ideal, attitude yang baik, serta mental yang kuat. “Saya termotivasi mengikuti Paskibra untuk melatih kedisiplinan dan memiliki teman yang kompak,” ujarnya.

Sementara itu, Alifya, siswa kelas XI menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan Paskibra karena terlihat seru, namun takdir membawanya ke organisasi lain. “Yang menarik perhatian saya itu adalah baris-berbarisnya dan kekompakan-kekompakan anak Paskibra,” katanya.

Muh. Alfariza l, siswa kelas X, bilang ia tertarik untuk memasuki Paskibra. “Kekompakan dan gerakan yang rapih itu adalah hal yang menarik tetapi karena saya memasuki organisasi lain maka saya sulit membagi waktu jadi saya susah untuk mengikuti latihan bersama teman paskibra yang lain,” jelasnya.

Pembimbing Paskibra MAN 2 Kota Makassar, Muh. Bakri, S.Pd, mengungkapkan bahwa tantangan terbesar dalam mempersiapkan siswa adalah melatih mereka yang benar-benar dari nol. “Siswa yang baru masuk dari SMP yang sudah punya dasar tidak terlalu bermasalah, tapi yang baru bergabung itu yang agak berat. Namun, dengan kerja sama dan keuletan, kami berhasil menangani mereka dengan membagi kelompok latihan,” jelasnya.

Bakri menekankan pentingnya menguasai tempo gerak, terutama gerakan jalan di tempat. “Saya selalu mendampingi setiap sore dan memantau di mana letak masalahnya. Pada hari-hari terakhir, saya sampaikan ke pelatih untuk fokus pada tempo jalan di tempat agar seragam dari ujung ke ujung. Alhamdulillah, dalam dua hari terakhir, hasilnya bisa seperti yang kita lihat tadi,” pungkasnya.

  • Bagikan

Exit mobile version