Ini Lho 7 Cara Mengatasi Nyeri Haid dan Kram Perut Saat Menstruasi

  • Bagikan

KEKER.FAJAR.CO.ID – Hai Sobat KeKeR, Nyeri haid atau dismenore adalah keluhan umum yang sering dialami perempuan saat menstruasi. Kondisi ini biasanya muncul pada awal masa menstruasi, tepatnya di perut bagian bawah.

Selaian itu, saat menstruasi nyeri yang dirasakan perempuan juga di punggung bawah, paha bagian dalam terasa ditarik, diare, mual, muntah, pusing, dan sakit kepala.

Nyeri bisa terasa ringan, tapi, bisa juga berubah menjadi terasa berat dan tidak tertahankan sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.

Gejala dismenore sebenarnya akan hilang tanpa perlu kamu obati. Namun, pada sebagian perempuan, gejala yang muncul cenderung menetap dan semakin parah jika kamu membiarkannya tanpa penanganan.

So, melansir dari laman halodoc, ini 7 cara mengatasi nyeri haid dan kram perut saat menstruasi. Cekidot!

1.Kompres air hangat

Mengompres air hangat ke area perut mampu meredakan nyeri haid yang kamu rasakan.
Kamu bisa mengisi air hangat ke dalam botol atau bantal pemanas untuk ditempelkan ke bagian perut. Panas yang terhantar ke perut bisa mengendurkan otot dan meredakan kram.

Selain itu, panas membantu otot rahim dan organ di sekitarnya rileks yang otomatis meredakan kram dan ketidaknyamanan. Kamu juga bisa menempatkan bantal pemanas di punggung bawah untuk menghilangkan sakit punggung.

2.Olahraga ringan

Kalau kamu berpikir bahwa olahraga wajib kamu hindari saat nyeri haid, maka kamu salah besar.

Faktanya, olahraga adalah hal yang dokter anjurkan saat nyeri karena mampu meringankan rasa sakit.

Olahraga berat mungkin tidak dokter anjurkan saat kamu merasa kesakitan. Namun, peregangan ringan, atau berjalan-jalan akan membantu. Dengan berolahraga, kamu akan melepaskan endorfin yang merupakan hormon penghilang rasa sakit alami.

3.Akupunktur

Hasil penelitian yang telah dipublikasikan di PLOS One menunjukkan, akupunktur mampu meredakan kram menstruasi.

Selain dapat mendorong pelepasan endorfin, perawatan ini dapat mengurangi peradangan dan membantu wanita lebih rileks.

4.Pijat

Cara meredakan nyeri haid lainnya, yaitu melakukan pijatan lembut di area atas perut. Tujuannya untuk merilekskan otot-otot panggul dan mengurangi kram.

Sebelum memijat, kamu bisa mengoleskan minyak pijat, body lotion, atau minyak kelapa ke kulit agar lebih mudah.

5.Mengoleskan minyak esensial

Menggunakan minyak esensial bisa membuat perempuan lega dari kram menstruasi. Jika kamu ingin mencobanya, kamu bisa menambahkan beberapa tetes setidaknya satu dari minyak esensial ini ke minyak pembawa untuk memijat perut.

6.Mengubah pola makan

Melakukan beberapa perubahan dalam pola makan dapat mengurangi kram menstruasi. Langkah ini dilakukan dengan mengonsumsi makanan kaya asam lemak omega-3, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, protein tanpa lemak dan biji-bijian membantu tubuh tetap sehat.

Jangan lupa pula untuk memenuhi asupan cairan dengan minum air putih, kaldu dari sup atau teh herbal agar tubuh tetap terhidrasi. Alasannya, dehidrasi nyatanya menjadi penyebab umum terjadinya kram otot.

Kamu juga perlu mengurangi asupan garam karena dapat menyebabkan kembung dan retensi cairan. Lalu, selain garam, kamu sebaiknya menghindari minuman maupun makanan yang mengandung kafein karena dapat meningkatkan efek dehidrasi.

7.Yoga

Aktivitas fisik yang satu ini dapat meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk daerah panggul sehingga dapat membantu mengurangi nyeri kram.

Gerakan yoga tertentu seperti pose cat-cow atau supine twist inilah yang bertugas membantu mengendurkan otot perut, meningkatkan sirkulasi, dan mengurangi ketegangan di panggul.

  • Bagikan

Exit mobile version