KEKER.FAJAR.CO.ID – Di era digital saat ini, pembayaran nontunai semakin populer di kalangan remaja. E-wallet, QRIS, dan kartu debit menjadi pilihan utama untuk bertransaksi dengan mudah dan praktis. Namun, kemudahan ini juga membawa tantangan tersendiri yang perlu diperhatikan agar tidak terjebak dalam kebiasaan konsumtif atau risiko keamanan.
Tantangan Menggunakan Pembayaran Digital
Meskipun pembayaran digital menawarkan banyak keuntungan, ada beberapa tantangan yang perlu diwaspadai, antara lain:
🔹 Pengeluaran Tidak Terkontrol – Kemudahan transaksi sering kali membuat seseorang lebih impulsif dalam berbelanja, terutama dengan adanya fitur “satu klik bayar” dan promo menarik.
🔹 Risiko Keamanan – Penipuan digital seperti phishing dan scam masih menjadi ancaman. Data pribadi dapat dicuri jika tidak berhati-hati dalam menggunakan aplikasi pembayaran.
🔹 Kecanduan Belanja Online – Dengan akses mudah ke berbagai platform e-commerce, remaja berisiko menjadi lebih konsumtif dan boros.
🔹 Kurangnya Edukasi Finansial – Banyak yang belum memahami cara mengelola uang dengan baik sehingga sering kali menghabiskan saldo e-wallet tanpa perhitungan.
Tips Menggunakan Pembayaran Digital dengan Bijak
Agar tetap aman dan tidak boros saat menggunakan pembayaran digital, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
✅ Buat Anggaran Bulanan – Tetapkan batas pengeluaran setiap bulan agar tidak boros dan tetap bisa menabung.
✅ Gunakan untuk Kebutuhan, Bukan Keinginan – Prioritaskan transaksi untuk kebutuhan penting seperti transportasi dan makanan, bukan sekadar keinginan belanja.
✅ Aktifkan Fitur Keamanan – Gunakan PIN, verifikasi dua langkah, atau sidik jari untuk mengamankan akun dari penyalahgunaan.
✅ Hindari Sembarangan Klik Link – Jangan mudah percaya pada pesan atau email yang meminta informasi pribadi terkait akun pembayaran digital.
✅ Cek Riwayat Transaksi Secara Rutin – Selalu periksa mutasi transaksi agar tidak ada aktivitas mencurigakan pada akun pembayaran digital.
Pembayaran digital memang memberikan banyak kemudahan, tetapi tetap harus digunakan dengan bijak agar tidak menimbulkan masalah keuangan atau keamanan. Dengan memahami tantangan dan menerapkan tips di atas, remaja bisa lebih cerdas dalam mengelola keuangan di era digital! 🚀💳
Abisena Mahendra (Universitas Negeri Makassar, Magang PT Fajar Media Koran)