KEKER.FAJAR.CO.ID — Perilaku beracun atau toxic dalam hubungan tentu dapat menghancurkan diri sendiri dan pasangan.
Tak jarang, satu atau kedua belah pihak mengalami perilaku toxic. Sebab sikap toxic bisa dimiliki siapa saja.
Penyebabnya, seringkali sedang alami stres dan trauma pada diri sendiri. Jadi tidak melulu kurang kasih sayang dan dengan pola asuh buruk. Siapa pun berpotensi menjadi orang beracun.
Sebelum hubungan kamu memburuk, ada baiknya saling introspeksi diri. Jika pasangan kamu yang toxic, kamu bisa memulainya dengan menerima dirinya secara menyeluruh.
Maksudnya, jangan mengharapkan perubahan tiba-tiba. Buatlah strategi, termasuk dengan membangun batasan fisik dan emosional.
Secara fisik bisa dengan menjaga jarak sementara. Batasan secara emosional bisa dilakukan dengan membuat batasan waktu dan jumlah komunikasi.
Kemudian, jangan penasaran dengan masalahnya. Jangan terpengaruh dengan apa yang dilakukan dan dikatakan oleh orang toxic. Tidak perlu ikut emosi, sebaiknya fokus pada hal yang membuat diri menjadi lebih baik.
Selain itu, pertebal imun diri. Ciptakan kebahagiaanmu sendiri. Bisa dengan healing ke tempat wisata favorit, atau sekadar menonton drama korea pilihan. (*)