SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin Unjuk Kreativitas Melalui Karya Lukisan

  • Bagikan
SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin

KEKER.FAJAR.CO.ID — Ekstrakurikuler seni rupa di SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin (LHS) kembali menampilkan hasil kreativitas siswanya dalam bentuk karya lukis dengan teknik oil pastel on paper.

Salah satu siswa yang berpartisipasi dalam tugas ini adalah Andi Rifqa Aida Amin, yang mengungkapkan bahwa lukisan tersebut merupakan bagian dari tugas yang diberikan oleh Guru Seni Rupa, Muhammad Fasli Kadir, S.Pd.

“Tugas ini diberikan dalam rangka pengenalan berbagai bahan dan media dalam melukis. Pak Fasli meminta kami menggambar objek guci, dengan referensi yang bisa diambil dari berbagai sumber, seperti Pinterest,” ujar Rifqa.

Proses pembuatan lukisan ini berlangsung selama tiga pekan dengan sesi pengerjaan setiap Senin. Rifqa menjelaskan, bahwa tahapan pengerjaan dimulai dari sketsa langsung menggunakan oil pastel, kemudian dilanjutkan dengan pemilihan warna, kombinasi, serta teknik blending.

“Selama prosesnya, kami dipandu oleh Pak Fasli, terutama dalam menentukan warna, pencahayaan, serta teknik mencampur warna menggunakan jari,” tambahnya.

Beberapa teknik yang digunakan dalam lukisan ini antara lain teknik sgraffito, yang membantu menentukan bagian terang dan gelap, serta teknik blending untuk menciptakan gradasi warna yang lebih halus.

Namun tidak sedikit tantangan yang dihadapi selama proses menggambar. Rifqa mengungkapkan bahwa pemilihan warna yang tepat serta menentukan bayangan agar sesuai dengan arah cahaya menjadi salah satu kesulitan utama.

“Selain itu, proses blending menggunakan jari juga cukup melelahkan, karena membutuhkan waktu lama dan membuat jari pegal,” ungkapnya.

Muhammad Fasli Kadir, S.Pd, selaku Guru Seni Rupa, menjelaskan bahwa tugas melukis ini merupakan bagian dari proyek pembelajaran untuk mengenalkan berbagai bahan dan media seni lukis kepada siswa.

“Dalam prosesnya, siswa tidak hanya belajar teknik, tetapi juga melatih kepekaan dalam mengenali setiap bahan yang mereka gunakan. Oil pastel sendiri memiliki tantangan tersendiri, sehingga siswa perlu latihan dan ketekunan dalam menguasainya,” jelasnya. (*)

  • Bagikan