KEKER.FAJAR.CO.ID – Halo Sobar KeKeR, apakah kamu pernah merasa lelah dan sulit tidur? Bisa jadi itu karena tubuh kamu sedang tidak dalam metabolisme yang baik. Untuk meningkatkan metabolisme tubuh, ada banyak caranya loh. Salah satunya adalah meminum teh yang sesuai.
Teh lebih dari sekedar minuman yang populer. Selama ribuan tahun, minum teh menjadi tradisi dan ritual yang berakar jauh di dalam budaya di seluruh dunia. Tidak hanya untuk memperbaiki metabolisme tubuh, teh juga punya manfaat lain yang tentunya sangat bagus bagi kesehatan, SoKeR.
Saat ini juga sudah ada banyak sekali jenis teh yang tersedia. Untuk menyesuaikan dengan kebutuhanmu, berikut ini ada 6 macam teh dan kegunaannya untuk kesehatan. Disimak ya
1.Green Tea
Green tea atau teh hijau ini sudah lama dikonsumsi karena dianggap sebagai minuman yang baik bagi kesehatan loh. Bukan hanya diolah menjadi minuman, jenis teh tersebut juga digunakan untuk membuat berbagai macam camilan. Mulai dari kue cubit green tea, bolu green tea, dan berbagai makanan lain bernuansa teh hijau.
Green tea merupakan minuman sehat yang mengandung kafein. Kandungan tersebut tidak hanya bisa membuat kamu tetap waspada, tapi juga meningkatkan fungsi otak. Selain itu, green tea mengandung asam amino L-theanine yang bisa bekerja secara sinergis dengan kafein untuk meningkatkan fungsi otak.
2.Chamomile
Teh chamomile terbuat dari ekstrak bunga tanaman chamomile (Matricaria recuita) yang berasal dari Eropa. Jenis teh ini termasuk dalam teh bebas kafein yang cukup populer dan banyak diminati. Teh ini punya rasa yang manis dan aroma yang harum banget SoKeR.
Teh chamomile adalah salah satu obat tidur herbal yang paling banyak digunakan untuk meningkatkan kualitas tidur, memperpanjang waktu tidur, sekaligus mengatasi insomnia. Oleh karena itu, bagi SoKeR yang sering mengalami susah tidur atau insomnia, cobalah untuk minum secangkir teh chamomile setiap harinya ya!
3.Elderflower
Elderflower bisa diolah menjadi teh dengan cara dikeringkan dan diseduh. Sejak lama, jenis teh ini sudah digunakan sebagai pengobatan. Ini karena elderflower punya kandungan antivirus dan sifat antioksidan, serta sangat kaya akan vitamin C.
Mengonsumsi teh elderflower bisa membantu kamu pada saat terserang penyakit atau merasa kedinginan, terutama pada saat musim alergi. Hal itu bisa membantu mengurangi atau menghentikan pilek karena adanya sifat anti-catarrhal. Tidak hanya itu, elderflower juga membantu mengurangi penyumbatan dan ‘tuli’ yang terjadi karena terlalu banyak lendir yang terdapat di sinus kamu.
4.Lemon Balm
Lemon balm merupakan sebuah tanaman yang bentuknya menyerupai daun mint, namun baunya seperti lemon. Lemon Balm ini berasal dari Eropa, namun kini persebarannya hingga di seluruh dunia.
Menurut sebuah penelitian, lemon balm bisa mengurangi stres dan menginduksi rasa tenang dalam tubuh. Makanan yang mengandung lemon balm memiliki efek positif pada suasana hatimu yang juga mengurangi stres dan kecemasan. Selain itu, lemon balm bermanfaat untuk mengobati sakit kepala terkait stres. Sifat santai ramuan ini bisa membantu melepaskan ketegangan, melemaskan otot-ototmu dan membuka pembuluh darah ketat yang berkontribusi pada sakit kepala.
5.Ginger Tea
Ginger tea atau teh jahe punya efek besar untuk membantu mengatasi mual loh. Jahe mengandung minyak volatil dan komponen fenol yang disebut gingerol. Komponen inilah yang dapat membantu mengurangi rasa mual. Tidak hanya pada ibu hamil, teh jahe juga bisa memberikan manfaat yang sama untuk pasien kemoterapi yang merasakan mual. Tidak hanya itu, kalau SoKeR termasuk orang yang mudah mual, muntah, dan pusing saat naik kendaraan, boleh banget coba minum teh jahe sebelum berangkat berpergian.
6.Peppermint
Teh peppermint mengandung vitamin A, vitamin C, kalsium, kalium, asam folat, dan flavonoid yang merupakan antioksidan. Antioksidan berfungsi untuk melawan efek radikal bebas yang bisa meningkatkan risiko penuaan dini dan sejumlah penyakit di kemudian hari.
Bagi kamu yang sering bermasalah sama sistem pencernaan, seduh teh peppermint aja! Pasalnya, teh peppermint sudah sejak lama digunakan untuk meredakan berbagai gejala gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, dan perut kembung. (*)
