KEKER.FAJAR.CO.ID – Setelah pandemi COVID-19 mereda dan sekolah kembali mengadakan pembelajaran tatap muka (luring) secara penuh, banyak yang bertanya: Apakah Google Classroom sekarang sudah tidak dipakai lagi? Jawabannya, tidak sepenuhnya benar! Meski tidak lagi menjadi “bintang utama” seperti saat sekolah daring dulu, aplikasi buatan Google ini masih punya peran penting di banyak sekolah.
Google Classroom kini berubah fungsi. Ia tidak lagi digunakan untuk mengajar sehari-hari seperti saat pandemi, tapi lebih sebagai “asisten digital” guru dan siswa. Banyak sekolah memanfaatkannya untuk membagikan materi tambahan, lembar kerja (worksheet), atau video penjelasan yang bisa diakses siswa kapan saja di rumah. Pengumpulan tugas, terutama tugas besar atau proyek, juga sering masih dilakukan lewat Classroom karena lebih rapi dan mudah dilacak oleh guru.
Kemudahan berkomunikasi juga jadi alasan Classroom bertahan. Guru bisa dengan cepat mengirim pengumuman penting ke seluruh kelas, seperti jadwal ulangan, info kegiatan sekolah, atau perubahan jadwal. Siswa yang sakit atau izin tidak masuk pun bisa tetap mendapat informasi pelajaran dan tugas lewat aplikasi ini. Fitur kalender terintegrasi membantu siswa mengatur deadline tugas dari berbagai mata pelajaran dalam satu tempat.