Orang tua Lisa juga sangat mendukung dan sering membantu untuk mencari informasi mengenai olimpiade yang akan diikutinya. Lisa juga mengaku selalu mendapat bimbingan dan belajar langsung dari orang tua mengenai mata pelajaran yang ingin di pelajari karena kurang berminat mengikuti les privat.Tidak hanya dalam bidang IPA saja, Lisa juga ingin memperluas ilmu pengatahuannya dari berbagai bidang seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPS dan lain sebagainya.
Tantangan bagi seorang anak di era digital ini adalah pengaruh gadget. Lisa mengaku tidak kesuliatan dalam memanajeman waktu dengan baik. la membagi waktu untuk belajar dan bermain gadget dan biasanya menggunakan sedikit waktu istirahat untuk bermain gaget dan melanjutkan kembali untuk belajar. Harapan Lisa untuk ke depannya adalah bisa terkenal akan prestasinya dan dapat melanjutkan pendidikan di universitas impiannya.
“Kami selaku Guru dan dari pihak sekolah merasa bangga ada anak yang memiliki prestasi seperti itu dan sangat berantusias mengikuti Iomba-lomba yang di adakan oleh berbagai kampus atau lembaga yang Iainnya,” ungkap salah seorang guru bernama Nasrum. (*)