4.Olahraga Rutin
Olahraga terbukti dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, terutama bagi penderita insomnia. Kamu bebas kok memilih jenis olahraga apa pun yang kamu sukai, asalkan dilakukan dengan rutin.
Dengan berolahraga, kamu bisa tidur lebih cepat dan pulas karena energi sudah terkuras banyak untuk bergerak. Otak akan memerintahkan seluruh tubuh untuk beristirahat. Beberapa jenis olahraga, seperti lari, juga meningkatkan produksi hormon serotonin yang dapat menimbulkan perasaan nyaman dan tenang, sekaligus meningkatkan kerja otak untuk merangsang kantuk.
5.Batasi Waktu Tidur Siang
Kualitas tidur bisa jadi baik, atau malah memburuk karena tidur siang. Oleh karena itu, SoKeR perlu memperhatikan apakah kebiasaan tidurmu sudah benar atau belum.
Pertimbangkan apakah kamu butuh tidur siang atau belum. Jika perlu begadang atau menjalankan kerja shift malam, tentu tidur siang sangat kamu butuhkan. Namun, bila kebutuhan tidur sudah tercukupi dengan tidur malam atau memiliki gangguan tidur, seperti insomnia, sebaiknya tidak perlu tidur siang.
6.Buat Rutinitas Sebelum Tidur
Rutinitas sebelum tidur memudahkan tubuh kamu melakukan transisi dari periode bangun sampai waktunya tertidur. Jika kamu sering main ponsel sebelum waktu tidur, coba deh kurangi kebiasaan tersebut. Soalnya, cahaya biru yang dipancarkan layar gadget dapat mengurangi kadar hormon melatonin dalam tubuh. Alhasil, tubuh akan tetap terjaga dan menjadi susah tidur.
SoKeR bisa melakukan hal-hal santai sebelum beranjak tidur, seperti mandi air hangat, membaca buku, mendengarkan musik sebelum tidur. Kamu juga bisa melakukan metode relaksasi, seperti meditasi atau mindfulness, agar bisa tidur lebih nyenyak. (*)