KEKER.FAJAR.CO.ID – Dear Diary…. Ungkapan ini pasti gak asing bagi Sobat KeKeR. Nah, selain sebagai tempat curhat, ternyata diary juga bisa melatih kamu menjadi penulis yang baik loh!
Yups, Kalau zaman dahulu kala, diary merupakan sebuah buku saku yang desainnya cantik-cantik. Makanya, diary kerap diidentikkan dengan kaum hawa. Padahal, diary juga bisa digunakan oleh cowok-cowok. Desainnya pilih yang macho dong.
Nah, menulis diary itu penting. Gak perlu di buku, di gawai pun bisa. Ada aplikasi note yang mirip-mirip buku digital. Bahkan bisa dipasang alarm, supaya kita bisa menjadwalkan kapan harus menulis lagi.
Banyak manfaat dari menulis diary. Salah satunya, penulis bisa menyalurkan emosinya secara langsung. Bisa emosi positif, maupun negatif. Dengan menulis, kita juga juga dapat melihat isi pikiran lebih jelas.
Kalau kamu yang gak punya temen curhat gak perlu khawatir. Diary bisa menjadi tempat mencurahkan isi hati kamu. Kali ini KeKeR berbagi hal-hal yang harus SoKeR tahu tentang diary. Cekidot!!!
1.Catatan Harian
Kalau zaman dulu diary dikenal dengan buku harian, sekarang gak lagi. Diary lebih kepada catatan harian. Kamu gak wajib beli buku untuk buat diary, gawai kamu bisa jadikan diary kok.
2.Lebih Tenang
Mungkin curhat bareng teman bisa membuat hati tenang, karena bisa berbagi kesedihan atau kebahagian. Tetapi terkadang ada batasan dari privasi kamu. Diary bisa menjadi tempat mencurahkan isi hati yang membuat lebih tenang saat menulis hal-hal yang memang hanya harus kamu yang tahu.
3.Menarik
Saat ini masih banyak diary dalam bentuk buku yang dikemas menarik. Jika kamu ingin memberi kesan pada catatan harian kamu, tidak ada salahnya mencoba membeli diary dengan desain cantik agar kamu lebih nyaman saat curhat.
4.Kenangan
Diary itu adalah sesuatu yang akan menjadi kenangan saat sudah tertulis. Ketika membuka lembaran-lembaran awal atau notes awal di gawai, kamu akan teringat kembali dengan hal-hal yang menyenangkan dan menyedihkan saat membacanya. Dari situ juga, kamu bisa mengambil beberapa pelajaran. (*)
