Staf Departemen Humas Sekolah Islam Athirah, Ismia Muksidar, SPd, MEd mengaku bangga bisa ikut serta dalam delegasi tersebut. Selain sebagai wadah untuk menambah pengalaman dan relasi, delegasi ini juga menjadi bekal ilmu untuk para siswa. “Meskipun delegasi ini hanya diikuti oleh kurang lebih sekitar 15 guru Athirah kajaolalido dan Athirah bukit baruga. Tetapi, ke depannya kami harap, ilmu ini bisa diterapkan ke siswa-siswi di sekolah,” pungkasya.
Guru Prakarya SMP Islam Athirah 1 Makassar, Rasmi SPd mengatakan, bahwa ilmu tentang sulaman Hunan ini akan diterapkan pada mata pelajaran seni dan prakarya di sekolah. “Walaupun di sekolah tidak menjurus ke teknik sulaman, setidaknya tekniknya sudah bisa di tularkan kepada siswa,” pungkasnya.
Teknik tersebut bisa diterapkan ke kerajinan bahan tekstil yang ada di sekolah. Karena menurut Rasmi, teknik yang ditampilkan dalam delegasi tersebut sangat menarik dan berbeda dengan teknik-teknik sulaman lainnya. (*)