Susila Indriyati S, S.Pd., Guru dari SMP KARTIKA XX-1, turut berkomentar mengenai jastul yang kata dia bisa menimbulkan efek semakin malas serta mengurangi cara berekspresi dan bereksperimen siswa. “Adapun kalau setuju mungkin bisa diberikan kepada peserta didik dengan melihat kondisi siswa tersebut misalnya sakit, apakah memang harus memakai jastul atau tidak,” kata guru terfavorit menurut siswanya ini.
Terakhir Kepsek SMA KARTIKA XX-1 Makassar, Drs Deppasau, SH.,M.Si., menegaskan bahwa, meminta bantuankepada seseorang itu sah-sah saja, tetapi perlu dipahami dengan baik bahwa apa dampak yang akan terjadi, terkhusus kepada siswa yang bergantung kepada jastul.
Nahh, Sobat KeKeR, jadi jastul memang sangat membantu meringankan beban para pelajar apa lagi mereka yang senang berkegiatan di sekolah. Guru memberikan siswanya tugas punya pesan tersirat di balik itu loh! Selain agar siswa terbiasa mengasah otak dan berpikir kreatif, guru juga menginginkan siswanya menjadi pribadi yang dapat menyelesaikan masalah dan urusannya sendiri. Percaya sama dirisendiri yah guys, kamu hebat kok! (*)
